BELAJAR DI
TENGAH PANDEMI COVID-19 MELALUI RADIO HT
Akses internet menjadi kendala dalam pembelajaran jarak jauh, baik karena terbatasnya
fasilitas infrastruktur maupun kondisi sosial ekonomi orangtua siswa. Pembelajaran
melalui radio pun bisa menjadi alternatif.
Akses
jaringan internet yang belum merata dan kondisi sosial ekonomi, membuat
sejumlah anak tidak dapat mengikuti kegiatan belajar-mengajar jarak jauh dengan
optimal. Pembelajaran melalui radio bisa menjadi alternatif agar semua siswa
dapat mengikuti kegiatan belajar-mengajar jarak jauh dengan baik.
Seperti
di desa Punik, salah satu desa didataran tinggi di kabupaten Sumbawa, media
internet belum begitu sepenuhnya secara meluas menjangkau lokasi desa tersebut. Media
radio sebagai salah satu alternative mengatasi kendala kegiatan belajar
mengajar di dataran tinggi Sumbawa dimasa pandemic covid 19. SD Punik di desa
Punik Kecamatan Batudulang menyiasatinya dengan menggunakan perangkat radio
komunikasi melaui Frekuesi RAPI 14.320.0, mendengarkan, menyimak dan diskusi berjalan dengan baik. Peran
orang tua mendampingi anak-anak mereka belajar di masa pandemi ini memaksa kita
belajar dimanapun dan menggunakan media apapun yang penting substansinya sampai
seperti yang disampaikan oleh salah seorang penggiat pendidikan di wilayah
Kabupaten Sumbawa Rusdianto AR. M.PD. (JZ15SK). Terus berkreasi kawan2 guru di Sumbawa.
Frekuensi Pembelajaran jarak jauh di SD Punik Kec. Batudulang Kab. Sumbawa |
Orang tua mendampingi anaknya belajar dengan sebuah Radio Kamunikasi jenis HT |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar